Tips Bagi Bisnis untuk Mengamankan Pembiayaan Komersial

Dunia usaha di mana pun perlu mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan kesuksesan dan keberlanjutannya di masa depan. Meskipun langkah-langkah ini bervariasi dan banyak, salah satu metode yang paling umum adalah dengan mendapatkan pembiayaan komersial dari lembaga keuangan. Dana yang diperoleh bisnis melalui cara ini biasanya digunakan sebagai landasan dalam peningkatan skala, membantu mencapai lebih banyak kesuksesan.

Di Indonesia sendiri, pinjaman senilai ratusan miliar rupiah telah dicatat oleh Bank Indonesia per Agustus 2023, sehingga mengindikasikan bahwa pembiayaan komersial akan terus menjadi tren.

Saat Anda mencari opsi terbaik untuk membantu Anda mendapatkan pinjaman dan membawa bisnis Anda ke tingkat berikutnya, dapatkan pemahaman yang tepat tentang pembiayaan komersial dan apa saja yang diperlukan. Pelajari beberapa tip untuk membantu Anda melalui proses pemeriksaan pinjaman ini.

Meskipun banyak lembaga keuangan dan bank menawarkan berbagai jenis layanan dan produk dalam departemen pembiayaan komersial mereka, inti dari pembiayaan komersial itu sendiri adalah pengaturan pendanaan untuk bisnis. Pengaturan ini bisa bermacam-macam bentuk dan syarat plus ketentuannya, namun bank sebagai lembaga keuangan yang biasa memberikan pembiayaan komersial akan memperlakukannya sebagai hutang dan mengharuskan nasabahnya membayar kembali dengan bunga. Beberapa bank juga menawarkan layanan katering yang terkait dengan pengaturan ini untuk nasabahnya.

Cakupan di mana suatu bisnis mungkin memerlukan pembiayaan komersial juga dapat bervariasi. Meskipun sebuah perusahaan mungkin ingin mendapatkan modal kerja dalam jumlah besar untuk pengeluaran, Anda mungkin perlu menanggung beberapa biaya operasional selama tahun-tahun awal bisnis Anda agar tetap bertahan. Apa pun sasaran yang telah Anda tetapkan untuk bisnis Anda, hubungi departemen pembiayaan komersial bank lokal Anda untuk mengetahui bagaimana mereka dapat membantu Anda mewujudkan sasaran tersebut.

Statistik menyebutkan bahwa pembiayaan dan pinjaman untuk usaha kecil tidak mudah didapat, hanya 13,2% pinjaman yang disetujui. Oleh karena itu, Anda memerlukan beberapa tip dan petunjuk untuk membantu meningkatkan peluang Anda mendapatkan pendanaan komersial.

Sebelum melanjutkan ke proses aplikasi, luangkan waktu untuk mempersiapkan diri secara menyeluruh. Tetapkan tujuan bisnis Anda dan uraikan, lalu analisis tujuan tersebut untuk mengetahui bagaimana Anda akan mencapainya dan cara apa yang harus Anda ambil untuk mencapainya.

Selama tahap analisis, putuskan produk dan layanan pemberi pinjaman mana yang akan memberikan jawaban terbaik untuk kebutuhan Anda. Misalnya, jika tujuan Anda adalah mendigitalkan proses dan menyederhanakannya demi pengelolaan biaya yang lebih efektif dan efisien, pertimbangkan solusi digital yang mungkin dapat dibantu oleh pemberi pinjaman. Hal ini dapat membantu Anda menyederhanakan transaksi bisnis Anda dengan mengintegrasikan semuanya dalam platform online yang dapat diakses dengan aman kapan saja.

Jika Anda sudah selesai dengan tahap persiapan, sekarang saatnya melanjutkan ke langkah berikutnya: proses wawancara. Bersikap jujur selalu merupakan pilihan yang baik, namun jangan lupa untuk membagikan segala sesuatunya dengan sungguh-sungguh dan dengan cara yang menarik.

Sebagai pemberi pinjaman, bank sering kali meminta Anda menceritakan tentang bisnis Anda. Jawablah pertanyaan mereka dengan percaya diri dan nyatakan segala sesuatunya sebagai fakta, namun lakukan dengan penuh semangat. Ini adalah langkah penting untuk memberikan kesan pertama yang baik dan mendapatkan persetujuan yang diperlukan untuk membantu bisnis Anda.

Buka rekening di bank pilihan Anda dan ajukan permohonan pembiayaan komersial Anda. Bagikan kisah tentang apa yang membuat Anda memulai bisnis Anda. Apa misi Anda dan jawaban apa yang ingin Anda berikan? Apa yang membuat Anda menonjol dari pesaing Anda? Saat Anda menceritakan kisah Anda, buatlah kisah yang ringkas namun manusiawi - Anda akan dibedakan dari pelamar lainnya, sehingga meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan persetujuan.

Selama wawancara itu sendiri, Anda harus memastikan bahwa Anda dapat menyatakan dengan jelas apa yang dibutuhkan bisnis Anda. Baik itu modal kerja atau bantuan pinjaman impor/ekspor, menyampaikan kasus Anda dengan jelas akan membantu pemberi pinjaman lebih percaya pada Anda.

Dengan menyatakan dengan tepat bantuan apa yang Anda perlukan dan berapa banyak bantuan yang Anda cari, Anda mengendalikan proses lamaran, menunjukkan bahwa Anda memahami bisnis Anda luar dalam. Ini membantu membangun hubungan baik dengan pemberi pinjaman.

Pada akhirnya, kinerja Anda selama proses penyaringan bukanlah satu-satunya hal yang perlu dipertimbangkan. Meskipun persyaratan dokumen biasanya tidak ditetapkan dan dibagikan di antara pemberi pinjaman, Anda harus memastikan bahwa, setidaknya, Anda dapat menyediakan dokumen-dokumen berikut:

• Surat Pemberitahuan Pajak Usaha minimal tiga tahun, disiapkan oleh seorang akuntan
• Laporan keuangan sementara untuk membantu pemberi pinjaman mempelajari dan memahami situasi keuangan Anda saat ini
• Sebuah rencana bisnis. Hal ini sangat penting terutama jika pemberi pinjaman Anda tidak mengenal industri Anda
• Dokumen hukum pendirian bisnis Anda
• Laporan keuangan pribadi. Ini dapat bertindak sebagai dokumen bukti pendapatan pribadi Anda dan, dalam beberapa rencana pembiayaan komersial, sebagai jaring pengaman jika Anda gagal membayar kembali kepada pemberi pinjaman.

Bank yang berbeda mungkin meminta Anda untuk menyerahkan serangkaian dokumen yang berbeda, yang mungkin bergantung pada jenis bantuan pembiayaan, seperti forfaiting, yang Anda perlukan. Selalu periksa dengan bank Anda tentang dokumen apa yang diwajibkan.

Ketika Anda sudah siap dan siap untuk memulai perjalanan mencoba mendapatkan pembiayaan komersial untuk bisnis Anda, hubungi bank lokal Anda dan tanyakan bagaimana mereka dapat membantu. Ikuti pedoman dan persyaratan mereka dengan cermat untuk membantu meningkatkan tingkat keberhasilan Anda dalam mendapatkan kebutuhan pembiayaan komersial Anda.

Pembiayaan komersial, meskipun dibutuhkan oleh banyak perusahaan untuk membantu mereka tumbuh dan berkembang, terkadang sulit untuk didapatkan. Dengan memahami apa itu bisnis dan mempelajari beberapa tips yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk memperolehnya, Anda dapat mengembangkan bisnis Anda lebih lanjut, memanfaatkan momentum pertumbuhan ekonomi di Indonesia.